Manfaat Aplikasi Penilaian Kinerja Karyawan – Penilaian karyawan merupakan cara untuk mengetahui seberapa baik kinerja mereka dalam mencapai sasaran tahunan. Namun, mengandalkan evaluasi pada akhir tahun kerap kali tidak efektif. Bisa jadi, Anda terlambat untuk mengenali masalah atau kendala yang dihadapi karyawan.
Oleh sebab itu, diperlukan mekanisme monitoring untuk memantau kinerja dan mengukur progress rencana karyawan secara berkala. Anda membutuhkan aplikasi penilaian kinerja yang memberikan data kinerja terbaru setiap saat.
Baca Juga: Ini Loh Cara Penilaian Kinerja Karyawan Milenial
Manfaat Penggunaan Aplikasi Penilaian Kinerja
Penilaian lebih objektif berbasis data
Banyak perusahaan yang masih menggunakan cara tradisional dalam penilaian prestasi kerja. Umumnya, manajer/atasan dan bawahan bertemu dan berdiskusi tentang hasil pekerjaan, dan atasan memberikan penilaian secara langsung.
Cara ini memang sederhana dan mudah, tetapi hasilnya bisa sangat subjektif dan bias, apalagi jika hanya mengandalkan pengamatan satu pihak. Karyawan yang disukai atasan bisa mendapat reward lebih besar dibanding yang lain, gaji lebih tinggi atau promosi lebih cepat.
Penilaian yang baik haruslah objektif berdasarkan data. Misalnya, karyawan dilihat berdasarkan data kuantitas dan kualitas pekerjaan, data waktu penyelesaian, data produktivitas, data kehadiran, dan lainnya yang bisa diverifikasi. Data ini bisa didapatkan dari aplikasi penilaian kinerja.
Menggunakan metode yang terukur
Beberapa aplikasi menggunakan metode penilaian kinerja yang melibatkan matriks pengukuran, seperti management by objective (MBO), objective and key results (OKR), key performance indicators (KPI), dan lainnya. Setiap perusahaan mungkin menggunakan metode yang berbeda, namun selama menggunakan parameter yang terukur, hasilnya jauh lebih baik daripada penilaian berbasis opini.
Penggunaan metode penilaian kinerja terukur memberikan data yang dapat dipertanggungjawabkan dan menjadi dasar dalam pengambilan keputusan yang adil. Misalnya, karyawan yang memiliki kinerja lebih baik yang ditunjukkan dengan skor KPI tinggi berhak mendapatkan kenaikan gaji lebih tinggi.
Berikut ini contoh penilaian kinerja karyawan dengan skor KPI sebagai dasar dalam kebijakan reward karyawan berupa kenaikan gaji tahunan:
Menaikkan motivasi karyawan
Aplikasi penilaian kinerja memiliki efek dalam meningkatkan motivasi dan kepuasan karyawan. Dengan penilaian yang transparan, karyawan lebih bersemangat untuk mencapai sasaran individu maupun tim, karena semuanya dapat diukur.
Karyawan tahu bahwa imbalan diperoleh sesuai dengan hasil kerja mereka, bukan karena faktor subjektif. Ini akan mendorong mereka untuk bekerja lebih keras agar mendapatkan penghargaan lebih besar.
Transparansi juga membantu tim lebih fokus dalam bekerja. Produktivitas karyawan dapat dilacak, sehingga mereka tahu apakah sejauh ini tim telah bekerja secara efektif dalam mencapai sasaran yang ditetapkan.
Baca Juga: Tak Kalah dari Bonus, Intrinsic Reward Bisa Meningkatkan Engagement Karyawan Loh
Monitoring kinerja sepanjang tahun
Ingin karyawan Anda sukses dalam evaluasi kinerja karyawan akhir periode? Kuncinya ada di monitoring dan review proses sepanjang tahun.
Monitoring diperlukan untuk menganalisis pencapaian target berjalan tanpa perlu menunggu hingga setahun. Proses ini memungkinkan manajer atau atasan untuk mengidentifikasi masalah lebih dini, memberikan feedback kepada karyawan atas kinerja mereka, menyelaraskan tindakan dengan tujuan, atau menawarkan pelatihan untuk memperbaiki kinerja jika diperlukan.
Aplikasi penilaian kinerja menyediakan analisis data yang valid. Dengan data real-time, HR atau manajer terkait dapat mengetahui catatan kinerja dan produktivitas karyawan terbaru.
Menguji efektivitas rekrutmen
Data dari platform penilaian kinerja karyawan dapat digunakan untuk menguji keberhasilan dan efektivitas rekrutmen. Data tersebut bisa menggambarkan apakah karyawan yang direkrut dan dipekerjakan dalam periode terakhir merupakan orang yang tepat untuk peran yang dibutuhkan perusahaan.
Contohnya, dalam rekrutmen karyawan PKWT, aplikasi penilaian kinerja dapat digunakan sebagai instrumen untuk memantau perkembangan karyawan dari hari ke hari, tentang bagaimana mereka menjalankan tugas dan mencapai sasaran. Penilaian ini dapat membantu perusahaan untuk memutuskan apakah ingin melanjutkan hubungan kerja dengan karyawan bersangkutan atau tidak.
Aplikasi Penilaian Kinerja Karyawan di Platform HRIS
Karena sejumlah manfaat di atas, berinvestasi di aplikasi penilaian kinerja bukan hal yang sia-sia. Agar lebih praktis dan efisien, Anda dapat menggunakan aplikasi penilaian kinerja dalam satu platform HRIS, yakni Gadjian. Ini akan memudahkan Anda mengelola banyak tugas administratif sekaligus.
Gadjian adalah HRIS system yang memiliki fitur Analisis Kinerja Karyawan, termasuk data produktivitas real-time. Selain itu, software HR berbasis web ini menyediakan berbagai jenis data yang Anda butuhkan untuk menilai kinerja karyawan, seperti catatan absensi karyawan, data izin/sakit/cuti, dan fitur pola kerja shift karyawan.
Baca Juga: 3 Unsur Hubungan Kerja dalam Membuat Perjanjian Kerja
Anda ingin memberikan reward kenaikan gaji bagi karyawan yang memiliki kinerja tinggi? Hitung gajinya dengan fitur hitung gaji online di aplikasi payroll ini. Gadjian menghitung gaji, tunjangan, lembur, bonus, BPJS, dan PPh 21 karyawan secara otomatis dan membebaskan Anda dari pekerjaan rutin yang memusingkan setiap bulan.
Jadi, jika mencari satu aplikasi pintar untuk mengerjakan banyak tugas HR/Finance, Anda perlu mencoba Gadjian.